PBB Beri Peringatan Soal Pencairan Es di Antartika

rm
0

 

KBRN, Jakarta: Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres memperingatkan dampak pencairan es di Antartika. Ia mendesak tindakan global untuk mengatasi perubahan iklim.

"Sangat mengejutkan berdiri di atas es Antartika dan mendengar langsung dari para ilmuwan. Betapa cepatnya es tersebut mencair,” kata Guterres seperti dilansir Anadolu, Selasa (28/11/2023). 

Dia mengatakan, saat ini Antartika dan Greenland mencair tiga kali lebih cepat. Dibandingkan pada awal 1990an.

Guterres menambahkan es laut Antartika mencapai rekor terendah pada September 2023. Yakni menyusut 1,5 juta kilometer persegi lebih kecil dari rata-rata sepanjang tahun.

"Dan tahun ini, es laut Antartika mencapai titik terendah sepanjang masa, masalah ini penting bagi kita semua. Apa yang terjadi di Antartika tidak hanya mempengaruhi Antartika, kita hidup di dunia yang saling terhubung," ujarnya. 

Dia juga memperingatkan bahwa dunia sedang menuju kenaikan suhu 3 derajat Celsius pada akhir abad ini. Untuk itu konferensi Perubahan Iklim PBB (COP28), yang akan dimulai akhir pekan ini, menjadi kesempatan bagi para pemimpin dunia untuk bertindak.

"Solusinya sudah diketahui. Para pemimpin harus bertindak untuk mencegah supaya suhu Bumi global tidak naik melebihi 1,5 derajat Celsius, melindungi masyarakat dari kekacauan iklim, dan mengakhiri era bahan bakar fosil," ucapnya. 

"Kita memerlukan komitmen global untuk meningkatkan energi terbarukan menjadi tiga kali lipat, melipatgandakan efisiensi energi. Guna mewujudkan energi ramah lingkungan untuk semua pada 2030,” katanya.

Uni Emirat Arab akan menjadi tuan rumah COP28 tahun ini pada 30 November hingga 12 Desember 2023. Di mana dengan tujuan menjaga target kenaikan suhu bumi seperti yang disepakati pada Perjanjian Paris agar tidak melewati batas 1,5 derajat Celsius. 

"Kita memerlukan komitmen yang jelas dan kredibel. Ini untuk menghentikan penggunaan bahan bakar fosil dalam jangka waktu yang sejalan dengan batas 1,5 derajat Celsius," ujarnya. 

Penyusutan es laut Antartika memiliki konsekuensi serius bagi bumi. Es laut membantu mendinginkan bumi dengan memantulkan sinar matahari kembali ke atmosfer.

Ketika es laut mencair, lebih banyak sinar matahari diserap oleh lautan, yang menyebabkan kenaikan suhu laut. Kenaikan suhu laut dapat menyebabkan kenaikan permukaan laut, cuaca ekstrem, dan perubahan pola iklim.


Oleh: MandraEditor: Rini Hairani

Sumber: https://www.rri.co.id/internasional/461273/pbb-beri-peringatan-soal-pencairan-es-di-antartika.

Foto: Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres memperingatkan dampak pencairan es di Antartika. (Foto: Antara)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)